Halaman

Jumat, 05 November 2010

Berita Gunung Krakatau

Bandung, detikcom -- Aktivitas anak gunung Krakatau di Selat Sunda menunjukkan peningkatan yang cukup tajam dalam dua hari terakhir ini. Setidaknya, Selasa, kemarin, terjadi gempa vulkanik dalam dan dangkal di kawah gunung itu sebanyak 32 kali, lebih tinggi dibanding biasanya yang hanya 2-9 kali.

Peningkatan aktivitas tersebut terjadi sejak Selasa, (12/4/2005), pukul 00.00 WIB.

Akibat peningkatan aktivitas ini Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi meningkatkan statusnya menjadi waspada (level II) dari status aktif normal (level I).


Untuk mengevaluasi perkembangan aktivitas gunung tersebut, saat ini Tim Tanggap Darurat dari Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi telah diberangkatkan ke anak gunung Krakatau.

''Saa t ini kawah gunung anak Krakatau mengeluarkan asap kehitaman. Tapi kejadian ini jangan dikaitkan dengan gempa yang terjadi di bagian barat Pulau Sumatera,'' kata Kepala Subdit Mitigasi Bencana Geologi Surono dikantornya, Jl. Diponegoro, Bandung, Rabu, (13/4/2005).

Un tuk menghindari hal yang tidak diinginkan, Surono mengimbau kepada seluruh wisatawan, baik asing maupun lokal untuk menghindari kunjungan ke anak gunung Krakatau.

Karen a peningkatan aktivitas tersebut sangat berbahaya, terutama gas beracun yang ke luar dari aktivitas volkanologinya. ''Saat ini kita sudah berikan laporan warning ke Provinsi Banten dan Serang,'' katanya.

Saat ini, lanjut Surono, pihaknya masih menunggu hasil laporan tim yang diberangkatkan. Aktivitas berbahaya anak gunung Krakatau terakhir terjadi pada 5 Juli 2001. (umi)


COMMENTS :

Don't Spam Here

0 komentar to “Berita Gunung Krakatau”

Posting Komentar

 

Copyright © 2010 Fresh Themes Gallery | Enda Wijaya. All Rights Reserved. Powered by Blogger and Distributed by Enda Wijaya .

SELAMAT DATANG DI BLOG ENDA WIJAYA | TINGGALKAN PESAN KRITIK DAN SARAN